Arus Terkini

Sudah Dilarang Wali Kota, Terpantau Ada 8 Jasa Penukaran Uang di Slamet Riyadi Samarinda

Rabu, 26 Maret 2025 12:56

Potret lapak jasa penukaran uang yang berada di sepanjang jalan Slamet Riyadi Kota Samarinda/Irwan-Arusbawah.co

ARUSBAWAH.CO – Menjelang hari raya Idul Fitri, jasa penukaran uang pecahan semakin marak di Kota Samarinda.

Meski sudah dilarang melalui Surat Edaran (SE) Wali Kota Nomor 300/0798/011.04, praktik ini tetap berjalan di beberapa titik kota.

Pantauan redaksi Arusbawah.co di lapangan menunjukkan setidaknya delapan jasa penukaran uang beroperasi di sepanjang Jalan Selamet Riyadi.

Setiap harinya, mereka melayani lebih dari sepuluh transaksi, meskipun ada ancaman razia dari Satpol PP.

Rival (24), seorang penjaga lapak penukaran uang, mengaku sudah mulai beroperasi sejak seminggu lalu.

Ia hanya seorang perantara, sementara pemilik modal adalah orang lain.

“Kalau nukar Rp100 ribu jadi Rp120 ribu, kelipatan 20 persen gitu. Kalau Rp200 ribu, harganya jadi Rp240 ribu,” ujarnya saat ditemui di lapaknya yang berada di Jl. Slamet riyadi, Rabu (26/03/2025).

Setiap hari, uang pecahan yang ia pegang bisa mencapai Rp20 juta.

Dalam sehari, setidaknya Rp10 juta bisa habis terjual, tergantung keramaian penukaran.

Tag

MORE