“Kondisi ini menunjukkan bahwa masih ada cukup banyak anggota yang belum merespons. Padahal, tertib administrasi adalah bagian dari komitmen kita bersama dalam membangun SMSI sebagai organisasi yang profesional dan kredibel,” tegasnya.
Ia juga menambahkan, pendaftaran ulang ini merupakan kesempatan terakhir sebelum SMSI Samarinda merilis daftar anggota resmi yang akan digunakan sebagai dasar keikutsertaan dalam Musda.
“Kami tidak ingin ada anggota yang aktif secara kelembagaan, tapi tidak tercatat secara administratif. Maka kami imbau seluruh anggota untuk segera menyelesaikan proses registrasi ulang sebelum 27 April,” lanjut Arditya.
Sekretaris SMSI Kota Samarinda, Oktavianus, turut menegaskan bahwa pengurus siap membantu anggota yang mengalami kendala teknis dalam proses registrasi. “Kami terbuka bagi anggota yang ingin berkonsultasi atau memerlukan pendampingan dalam proses administrasi. Silakan menghubungi pengurus sesuai bidang masing-masing,” katanya.
Musyawarah Daerah (Musda) SMSI sendiri merupakan forum tertinggi organisasi di tingkat provinsi yang menentukan arah kebijakan strategis, menyusun program kerja, serta memilih kepengurusan baru. (pra)
Tag