Advertorial

Sampel di SPBU Penuhi Standar, Kok Bisa BBM di Kendaraan Warga Justru Tak Sesuai? Hasil Uji Lab Pemkot Samarinda

KONFERENSI PERS - Konferensi Pers Hasil Uji Lab BBM bertempat di Balai Kota Samarinda Senin (5/5/2025)/Arusbawah.co

ARUSBAWAH.CO - Wali Kota Samarinda, Andi Harun, memaparkan hasil uji labolatorium soal kualitas Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax yang selama ini dikeluhkan masyarakat.

Kajian itu disampaikan dalam konferensi pers di Balai Kota, Senin (5/5/2025), yang memuat temuan soal kandungan dan kelayakan BBM yang diduga merusak mesin kendaraan warga.

Kajian ini dilakukan oleh tim independen akademisi, dipimpin oleh Alwathan. 

Mereka mengambil sampel dari SPBU Sriadai, SPBU Pranoto, dan tangki T-05 Terminal Petraniga pada 12 April 2025.

Hasil awal menunjukkan kualitas Pertamax dalam tangka dan SPBU tersebut memenuhi standar. 

Namun temuan lapangan justru memperlihatkan hal sebaliknya.

"Secara kasat mata memang layak. Tapi setelah diteliti dari kendaraan yang rusak, ada temuan sangat mengkhawatirkan," kata Andi Harun.

Tim kemudian mengambil tiga sampel dari kendaraan konsumen yang terdampak, dengan pengambilan yang tervalidasi. 

Fokus awal pada nilai RON, yang seharusnya minimal 92.

Hasilnya satu sampel hanya 86,7 RON, dua lainnya masing-masing 89,6 dan 91,6. 

Tag

MORE