ARUSBAWAH.CO – Pantai Marang kini menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di Desa Kaliorang, Kabupaten Kutai Timur.

Selaku Direktur BUMDes Kaliorang, Ali, mengungkapkan bahwa perkembangan fasilitas dan pembangunan di kawasan pantai tersebut menunjukkan kemajuan yang sangat pesat.

Hal itu ia sampaikan dalam wawancara telepon bersama Redaksi Arusbawah.co, pada Jumat (03/01/2025).

Menurutnya, jumlah wisatawan yang datang dari luar desa pun mengalami peningkatan dramatis.

"Per 1 Januari kemarin, ada lebih dari 2.200 pengunjung dari luar desa. Itu belum termasuk masyarakat lokal. Kalau hari Jumat, Sabtu, dan Minggu, jumlah kunjungan bisa mencapai 600 orang per hari," jelas Ali.

Untuk mendukung lonjakan wisatawan, pada tahun 2024, Pantai Marang menerima 14 item bantuan dari Dinas Pariwisata Kabupaten Kutai Timur.

Fasilitas yang dibangun meliputi 15 unit gazebo, 2 unit pujasera, 10 unit cabin house, toilet baru, rumah tandon, sekretariat Pokdarwis, kursi pelataran, hingga dermaga terapung.

"Kami juga menyediakan fasilitas glamping dengan dua tipe: safari dan keong. Tarifnya Rp350.000 per malam, sudah termasuk dua botol air mineral dan keripik pisang khas Kaliorang," tambah Ali.

Keberadaan Pantai Marang membawa dampak signifikan bagi perekonomian masyarakat setempat.

UMKM yang terlibat di sektor pariwisata merasakan peningkatan pendapatan yang sangat besar.

"UMKM sangat terbantu. Pendapatan mereka melonjak berkat kunjungan wisatawan," ujar Ali.

Namun, masih ada tantangan yang harus diatasi.

Salah satunya adalah keterbatasan air bersih dan toilet. Saat ini, kebutuhan air di pantai masih bergantung pada pasokan air PDAM yang dibeli.

"Kami berharap pemerintah bisa membantu membangun sumur bor untuk memenuhi kebutuhan air bersih," katanya.

Ali juga menyampaikan rencana jangka panjang untuk Pantai Marang, termasuk pembangunan taman mangrove, penambahan anjungan, dan pembuatan pagar pembatas antara hutan mangrove dan kawasan wisata.

"Kami ingin Pantai Marang terus berkembang menjadi destinasi wisata unggulan yang mendukung ekonomi masyarakat," tutupnya. (wan)