Advertorial

312 Desa Jadi Program Prioritas Program SPAMS DPMPD Kaltim

Minggu, 27 Oktober 2024 14:27

Kepala DPMPD Kaltim, Puguh Harjanto/ Foto: arusbawah.co

Program PAMSIMAS sendiri berakhir pada tahun 2019 karena beberapa kendala dalam pelaksanaannya. Namun, DPMPD Kaltim kini fokus pada pengembangan kembali SPAMS sebagai solusi untuk memenuhi kebutuhan air bersih di desa-desa tersebut.

Untuk memaksimalkan pelaksanaan program SPAMS, DPMPD Kaltim bekerjasama dengan berbagai pihak, termasuk tim Kelompok Kerja Perumahan dan Kawasan Permukiman (Pokja PKP) serta dinas terkait seperti Dinas PUPR dan Dinas Kesehatan.

Kolaborasi ini bertujuan untuk memetakan desa-desa yang belum terlayani air bersih dan memastikan seluruh wilayah terjangkau SPAMS.

“Kami mendorong tim Pokja PKP bersama dinas lain agar melakukan pemetaan desa-desa yang belum tercover secara maksimal. Air bersih sangatlah penting karena berkaitan langsung dengan kesehatan, penurunan angka stunting, dan kualitas hidup masyarakat,” jelasnya.

Selain fokus pada pemenuhan kebutuhan air bersih, program SPAMS juga diarahkan untuk mengembangkan potensi ekonomi desa.

Puguh menyebutkan beberapa desa di Kaltim telah berhasil memanfaatkan SPAMS sebagai bisnis lokal, bahkan ada yang sudah memproduksi air minum dalam kemasan.

“Kami berharap desa-desa lain juga bisa mengikuti jejak tersebut, melayani desa tetangga dan mengembangkan nilai ekonomi dari air bersih,” pungkasnya. (adv)

Tag

MORE