Arus Terkini

Jalan Penghubung Kukar-Samarinda di Desa Jembayan Loa Kulu Amblas, Lalu Lintas Terganggu

Jumat, 20 September 2024 8:34

Mobil saat melewati jalan amblas sekitar 1 meter di Dusun Margasari, Desa Jembayan, Kecamatan Loa Kulu/ Foto: arusbawah.co

ARUSBAWAH.CO - Akses jalan penghubung antara Kutai Kartanegara (Kukar) dan Samarinda di RT 4 Dusun Margasari, Desa Jembayan, Kecamatan Loa Kulu, semakin rusak meski sudah mulai diperbaiki lebih dari satu bulan terakhir.

Perbaikan jalan ini dilakukan dengan memasang turap baja sepanjang 100 meter, namun kondisi jalan malah terus mengalami longsor.

Pada Kamis (19/9/2024), penurunan jalan semakin parah dengan lebar badan jalan yang longsor mencapai 2 meter dan turun lebih dari 1 meter.

Akibatnya, pengendara yang melintas, baik dari arah Tenggarong maupun Samarinda, harus menggunakan sistem buka tutup jalan satu jalur untuk melewati area tersebut.

Kepala Desa Jembayan, Erwin, mengungkapkan, longsornya jalan semakin parah setelah pipa PDAM yang berada di bawah jalan mengalami kerusakan.

"Pipa itu patah karena tergerus air yang membuat tanah semakin bergeser. Ini menyebabkan jalan tidak layak dilalui oleh alat berat, tetapi masih ada yang nekat melintas," jelas Erwin pada Jumat (20/9/2024).

Erwin menambahkan, jika pihak desa sudah mengeluarkan imbauan kepada kendaraan berat untuk menghindari jalan tersebut.

"Kami sudah mengimbau kendaraan roda enam ke atas agar tidak melewati jalan ini, dan menggunakan akses Samarinda karena memang tidak ada jalan alternatif lain, kecuali untuk sepeda motor," ungkapnya.

Erwin berharap agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait segera mengambil tindakan tegas sebelum kondisi jalan semakin membahayakan.

"Pengaturan lalu lintas ini menjadi tanggung jawab Dishub Kaltim. Kalau tetap dipaksakan, jalan ini bisa tidak bisa dilalui sama sekali. OPD harus cepat bertindak untuk mengalihkan lalu lintas atau mencegah adanya korban," keluhnya.

Ia menekankan, bahwa dampak buruk jika jalan tersebut benar-benar putus total.

"Kalau sampai jalan ini patah, warga saya rugi karena tidak bisa lewat," pungkasnya. (ale)

Tag

MORE