"Tadi malam ada isu, antisipasi dari pihak kepolisian Polsek Samarinda Seberang sudah dilakukan. Setelah mendengar berita tersebut, kami langsung patroli di daerah yang dianggap rawan untuk mengantisipasi," jelasnya.
Patroli dilakukan sepanjang malam untuk memastikan tidak ada pergerakan kelompok massa.
Polisi juga melakukan pendekatan ke warga agar tidak terpancing isu yang belum jelas kebenarannya.
Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan informasi dari sumber tidak resmi.
Terutama yang hanya beredar di WhatsApp tanpa konfirmasi kebenaran.
"Pesan WA ini kan belum bisa dipastikan dari siapa, jadi belum bisa dipastikan kebenarannya. Tapi tetap kita waspada karena takutnya dengan kejadian yang terjadi kemarin," kata Ramli.
Kepolisian menyadari bahwa informasi hoaks dapat memperkeruh situasi dan memperbesar potensi konflik.
Oleh karena itu, polisi meminta masyarakat tetap siaga menghadapi segala kemungkinan.
"Kita dari kepolisian tetap waspada dengan ada isu-isu miring, termasuk isu WA yang beredar di grup-grup tersebut," pungkasnya.
(wan)

Tag