ARUSBAWAH.CO - Persoalan penanganan stunting dinilai bukan hanya soal kesehatan, tetapi merupakan bagian dari kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
Demikian sebagaimana dikatakan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kutai Timur (Kutim) dalam agenda Bimbingan Teknis (Bimtek) terkait Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) Terintegrasi dan Manajemen Risiko untuk penurunan stunting, pada Senin (4/11/2024).
Dikatakannya, DPPKB punya peran penting dalam mengurangi angka stunting di Kutai Timur.
Penurunan stunting pun ia sampaikan bukan hanya soal kesehatan.
"Penanganan stunting bukan hanya soal kesehatan, tetapi merupakan bagian dari kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan," jelasnya.
“Ketika prevalensi stunting berkurang, generasi masa depan Kutai Timur akan tumbuh lebih sehat, cerdas, dan produktif,” jelasnya.
Tag