Ini juga agar bisa mendukung peran Balikpapan sebagai pintu gerbang IKN.
“Balikpapan sebagai kota penyangga memiliki peran yang sangat strategis, dan ini juga melibatkan daerah-daerah lain seperti Samarinda, Kutai Kartanegara, dan Penajam Paser Utara. Namun, saat ini Balikpapan menghadapi kebutuhan mendesak untuk perbaikan infrastruktur jalan,” ungkap Sabaruddin.
Untuk sementara waktu, sebagai solusi jangka pendek, Sabaruddin Panrecalle katakan bahwa pemda setempat harus terus mengalakkan adanya rekayasa lalu lintas.
Hal inin dilakukan sembari menunggu adanya perbaikan infrastuktur jalan untuk solusi jangka panjang.
“Untuk solusi jangka pendek, pemerintah daerah dapat melakukan rekayasa lalu lintas di titik-titik yang sering mengalami kemacetan. Langkah ini penting untuk memberikan solusi sementara sebelum pembangunan infrastruktur jangka panjang dilakukan,” katanya. (adv)
Tag