Arus Politik

Pidato Isran  Noor di Rapat Umum Suara Rakyat - Santai, Melucu, hingga Menusuk Sebut Keluarga Maling

Minggu, 18 Agustus 2024 12:11

Isran Noor Bakal Calon Gubernur Kaltim saat memberikan pidato di Rapat Umum Suara Rakyat yang digelar di Hotel Bumi Senyiur Samarinda, Minggu (18/8/2024)/ Foto: Arusbawah.co

"Merdeka, merdeka, merdeka," tiga kata itu pertama kali diteriakkan Isran Noor saat pertama kali naik ke atas podium di Hotel Bumi Senyiur Samarinda, Minggu (18/8/2024).

Isran tampaknya tak mau kalah dengan Irwan Fecho, Ketua DPD Demokrat Kaltim yang sebelumnya "menggelegar" memberikan pidato.

ARUSBAWAH.CO - Kenakan baju kemeja putih dipadu celana putih, guyonan Isran Noor yang khas kembali ia lontarkan beberapa kali.

Mulai soal Kota Bangun yang jadi kota yang tak pernah tidur 24 jam, dirinya yang kini tak punya istri, hingga soal burung jalak, yang artinya janda laki.

Minggu hari itu, 4 hari sejak diterimanya Surat Keputusan (SK) Rekomendasi PDI Perjuangan untuk pasangan calon Isran - Hadi, tim pemenangan yang diketuai Iswan Priady menggelar rapat besar yang mereka namakan "Rapat Umum Suara Rakyat".

Beberapa tokoh tampak hadir, dari kalangan partai, PDI Perjuangan, ada Ananda Emira Moeis, Sekretaris DPD yang naik ke panggung memberikan pidatonya.

Ada pula Irwan Fecho, mewakili Demokrat yang juga berapi-api memberikan semangat untuk mendukung Isran - Hadi.

Syaharie Jaang, mantan Wali Kota Samarinda dua periode, Rizal Effendi, mantan Wali Kota Balikpapan dua periode dan Farid Wajdy, Wakil Gubernur Kaltim era Awang Faroek, adalah tiga nama dari beberapa tokoh Kaltim yang juga hadir di acara itu.

Banyaknya para tokoh Kaltim ini, juga sempat diamini Ananda Emira Moeis saat dirinya memberikan pidatonya.

"Saya mau sebutkan satu persatu tokoh yang hadir, tapi kayaknya 90 persen tokoh Kaltim hadir semua di sini Pak. Jadi Pak Isran, Pak Hadi tenang saja. Kami sudah di sini," ucap Nanda disambut riuh tepuk tangan para relawan dan pendukung.

Tiba giliran Isran Noor memberikan pidato, suasana kembali tak kalah riuh.

Gaya bahasa kedaerahan yang ia bawa juga muncul, ditambah guyonan-guyonan berbau politik yang ia lontarkan. Seperti saat menyapa Syaharie Jaang dan Rizal Effendi di depan para pendukungnya.

"Ada Pak Syaharie Jaang, Wali Kota Samarinda. Andi Harun itu penggantinya. Ada Pak Rizal Effendi, Wali Kota Balikpapan, belum ada penggantinya. Pahamlah?," kata Isran Noor yang kembali membuat suasana di rapat umum itu bersorak.

Berlanjut, ia juga mengucapkan terima kasih kepada PDI Perjuangan dan Demokrat, karena telah membuat agenda kotak kosong dalam Pilgub Kaltim 2024, tak jadi terlaksana.

Kembali, saat memberikan ucapan terima kasih itu, Isran memberikannya dengan gaya guyonan bernada serius. Ia mengggunakan diksi otak kosong sebagai pengganti kotak kosong.

"PDIP dan Demokrat, memberikan saluran yang tepat untuk kemenangan rakyat Kaltim. Without mereka semua, akan terjadi yang namanya kotak kosong," ucap Isran.

"Bukan kotak kosong, otak kosong," lanjut Isran Noor lagi.

Isran Noor saat diminta berfoto oleh para pendukungnya di Hotel Bumi Senyiur Samarinda, Minggu (18/8/2024)/ Foto: arusbawah.co

Usai santai, Isran Noor kemudian memberikan pidato berbau menusuk. Ia memulainya dengan mengucapkan bahwa Tuhan menyelamatkan Kaltim dari marabahaya.

"Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa menyelamatkan, orang-orang yang mau membuat kejahatan besar. Allah pelihara, orang jangan melanjutkan perbuatan kejahatan. Paham? Pahamlah maksudnya?," ucap Isran Noor.

Disambungnya, bahwa jabatan gubernur yang saat ini diperebutkan, bukanlah sarana untuk mencari kekayaan.

"Kalau soal untuk mencari kekayaan, jangan jadi gubernur. Bisa (kaya) tapi korupsi," ucapnya.

"Allah pintar, Allah jauh lebih pintar dari kita. Bisa memelihara orang, jangan sampai orang yang.... keluarga penjahat, keluarga maling, untuk tak diteruskan menjadi maling," katanya.

"Paham? kata Isran Noor sembari berteriak. Jangan biarkan mereka berbuat kejahatan lagi. Kenapa? Kalau maling, tetap maling," ujarnya.

Meski demikian, tak gamblang siapa yang dimaksud Isran Noor dengan keluarga penjahat/ keluarga maling tersebut.

Di saat sesi wawancara pada awak media pun, Isran Noor tak memberikan maksud jelas akan ucapannya itu.

Ia hanya bergugam sembari mengucapkan kata-kata tak jelas, yang biasa ia ucapkan saat menjadi Gubernur Kaltim.

Di akhir, Isran Noor sampaikan bahwa agenda pencaftaran dirinya ke KPU akan dilakukan pada 28 Agustus 2024 mendatang.

"28 Agustus ke KPU. 10 hari lagi," ucap Isran Noor.

Sebagai informasi, Isran Noor - Hadi Mulyadi maju sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur Kaltim.

Mereka didukung dua partai, PDI Perjuangan dengan 9 kursi dan Partai Demokrat dengan 2 kursi. Jumlah itu pas-pasan untuk bisa maju di kontestasi Pilgub, karena ambang batasnya memang 11 kursi.

Disinggung soal kursi yang tak banyak itu, Isran kembali beri guyonan. Ia menyebutnya sebagai "Pahe".

"Pahe. Paket Hemat," kata Isran Noor. (pra)

Tag

MORE