ARUSBAWAH.CO - Budiman Sudjatmiko, tokoh reformasi 98 turut memberikan pandangannya serta hal-hal yang pernah diobrolkannya dengan Presiden Terpilih Prabowo Subianto mengenai susunan kabinet di awal pemerintahan nantinya.

Hal itu dijawab Budiman Sudjatmiko usai diwawancara doorstop di Samarinda, Kalimantan Timur pada acara pemberian makan bergizi gratis DPP ADIL, Rabu (18/9/2024).

Diawali Budiman Sudjatmiko, dalam beberapa waktu ke belakang, dirinya ikut diajak dalam pembicaraan soal program-program ke depan, termasuk soal makan siang gratis yang kini namanya menjadi makan bergizi gratis itu.

"Diskusi dengan Prabowo, bicara program-program. Makan siang gratis, program perumahan. Program bangun 3 juta rumah per tahun, 2 juta di desa, satu juta di kota dan itu akan dilakukan juga," katanya.

"Beberapa kali (bicara) tentang desa, petani, perumahan, peta politik luar negeri juga bicara," katanya.

Lebih lanjut, apakah pembicaraan itu mengerucut pada sosok-sosok kabinet yang nantinya akan dipilih Prabowo Subianto, Budiman menyanggahnya.

Ia katakan, bahwa selama diskusi soal kabinet, dirinya dan Prabowo Subianto lebih banyak bicara soal program dan kompetensi serta karakter figur.

"Jadi bukan bicara orang per orang, tapi bisa soal program. Bicara soal karakter menteri-menteri seperti apa, itu pernah. Karakternya yang anti korupsi, berintegritas, punya wawasan, tak pernah terlibat kasus masa lalu, berani," katanya.