“Kita memerlukan sistem yang mampu mengelola pasar secara terstruktur, termasuk kegiatan evaluasi yang dilakukan secara rutin untuk memastikan program itu berjalan,” jelasnya.
Ia menilai, hasil retribusi yang diperoleh dari kebersihan pasar dan parkir dialokasikan kembali untuk kepentingan masyarakat.
Lebih lanjut, dana itu digunakan untuk mendukung berbagai kegiatan sosial, seperti bantuan kepada keluarga kurang mampu.
Ika menegaskan bahwa pengelolaan dana ini dilakukan secara transparan dan akuntabel.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap rupiah yang diperoleh dapat kembali kepada masyarakat dalam bentuk manfaat yang nyata,” ujarnya.
Selain itu, program ini juga memberikan ruang bagi pelaku UMKM lokal untuk memasarkan produk mereka secara lebih luas.
Tag