ARUSBAWAH.CO - Salah satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kutai Timur, yakni Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) turut berikan kontribusi dalam pelaksanaan di program Forest Carbon Partnership Facility Carbon Fund (FCPF-CF).
Hal itu dilakukan dalam bentuk sosialisasi kepada pihak penerima manfaat dana karbon di level desa, serta sosialisasi kepada masyarakat untuk upaya penurunan emisi.
Disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kutai Timur, Idris Syam mengatakan, pihaknya mengajak sekitar 3 kelompok Masyarakat Peduli Api (MPA) dalam mewujudkan program penurunan emisi karbon gas rumah kaca.
Ada sekitar 30 anggota dari 3 kelompok MPA yang mengikuti kegiatan tersebut.
Mereka berasal dari 2 desa di wilayah Kecamatan Muara Muntai dan beberapa di antaranya berasal dari daerah Sangatta Selatan.
"Pembinaan ini digelar selama 2 hari untuk memberikan edukasi pada kelompok masyarakat tersebut secara mendalam terkait edukasi Penggunaan Lahan Tanpa Bakar (PLTB)," ucapnya Senin (4/11/2024).
Tag