Foto

TIFAF, Upaya Pelestarian Budaya dan Kesenian Dunia

Sabtu, 23 Juli 2022 7:23

TIFAF

 

 

 TIFAF

 

 

 

 

TIFAF

 

 

 

 

TIFAF

 

 

 

 

TIFAF

 

 

 

 

TIFAF

 

 

 

 

TIFAF

 

 

 

 

TIFAF

 

 

 

 

TIFAF

 

 

 

 

TIFAF

 

 

 

 

TIFAF

 

 

 

 

Tenggarong, ARUSBAWAH.CO - Pembukaan event lokal bertaraf internasional, yaitu Tenggarong International Folk and Arts Festival (TIFAF) 2022 berlangsung Rabu (20/7/2022) malam di areal Taman Kota Raja (TKR) Tenggarong.

Festival ini berlangsung selama 5 hari hingga 24 Juli 2022. Di tengah kondisi pandemi, TIFAF 2022 dilaksanakan secara hibrida dengan penerapan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah.

Dalam sambutannya, Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah mengatakan, TIFAF kali ini merupakan tahun ke delapan dalam pelaksanaannya dan masuk dalam kalender pariwisata nasional atau Kharisma Event Nusantara, sehingga Pemkab berkomitmen akan terlaksana setiap tahun.

“Ini bentuk kerjasama dengan CIOFF Indonesia, sebagai bagian dari penghubung kita ke mancanegara,” jelas Edi Damansyah, Rabu (20/7/2022) malam.

Edy bilang TIFAF menjadi langkah konkret, sebagai dorongan pemulihan ekonomi pasca Covid-19. Terutama ekonomi kerakyatan dan UMKM. "Hingga memberikan hiburan dan multiplier effect bagi ekonomi Kukar, sukses pelaksanaan dan ekonomi kerakyatan UMKM,"ungkapnya.

TIFAF kali ini diikuti oleh 11 provinsi, 10 kabupaten/kota, dan 18 kecamatan se-Kutai Kartanegara. Selain itu, negara anggota dari Council of International Organizations Folklore Festival and Folk Arts (CIOFF) seperti Lithuania, Turki, Korea Selatan, Venezuela, Romania, dan Uni Emirat Arab diundang untuk memeriahkan rangkaian festival ini.

Pelaksanaan TIFAF 2022 akan disebar di empat lokasi yang berbeda. Opening Ceremony dilakukan Taman Kota Raja (CBD Area), sementara lokasi lainnya meliputi Amphitheater Jembatan, lapangan basket Timbau, dan lapangan parkir Stadion Rondong Demang untuk expo. Selain tarian dan budaya tradisional.

Slamet Hadiraharjo selaku Kepala Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara optimistis pastikan TIFAF 2022 akan berlangsung dengan baik karena persiapannya sudah sangat matang.

TIFAF 2022 adalah festival yang menampilkan kesenian, lokal, regional, nasional, dan internasional. Kegiatan merupakan bagian dari upaya kami dan beberapa negara dalam pelestarian budaya. TIFAF juga sebagai kesempatan untuk studi banding dan sebagai acuan bagaimana cara melestarikan kebudayaan,” kata Slamet.

Rangkaian acara TIFAF 2022 juga dilengkapi dengan bazar rakyat, kunjungan ke sekolah, gelaran upacara adat pedalaman, dan pameran pariwisata dan perdagangan. Lalu ada acara penanaman pohon, kunjungan budaya, hingga ziarah makam raja-raja Kutai Kartanegara.

"Kami ingin memperkenalkan kesenian Indonesia yang sangat beragam, secara khusus yang ada di Kalimantan Timur Saya berharap festival ini juga akan jadi kesempatan juga bagi masyarakat yang mungkin belum tahu bahwa Indonesia memiliki banyak sekali kebudayaan dan kesenian yang unik,” imbuh Slamet.

(*)

Tag

MORE