ARUSBAWAH.CO - Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Mahakam Ulu, Kabupaten tersebut panjang jalan sepanjang 645,44
km per tahun 2022.
Dari angka itu, jalan yang diaspal memiliki panjang 29,05 km dan yang
tidak diaspal sepanjang 57,46 km.
Kondisi jalan di kabupaten Mahakam Ulu juga berdasarkan publikasi 2022 lalu, jalan yang rusak berat ada sepanjang 419,20 km sedangkan jalan yang berkondisi baik hanya sepanjang 35,31 km.
Perihal kondisi jalan di Mahakam Ulu, ini juga direspon pihak DPRD Kaltim.
Wakil Ketua DPRD Kaltim, Ekti Imanuel sampaikan bahwa kondisi jalan punya peranan penting dalam peningkatan perekonomian.
"Tentu sangat memengaruhi perekonomian masyarakat. Jalan yang buruk menghambat mobilitas dan perkembangan ekonomi. Oleh karena itu, perhatian lebih harus diberikan,” ujar Ekti Imanuel, Jumat (22/11/2024).
Hal inilah yang mendasarinya untuk bicara soal kondisi jalan di Mahakam Ulu. Ekti Imanuel ingin agar pendanaan untuk perbaikan jalan ataupun pembangunan jalan baru, bisa bersumber dari banyak sektor.
“Contohnya jalan Kubar–Mahulu yang berstatus non-status. Artinya, bisa mendapatkan bantuan dari daerah, provinsi, maupun pusat," ucapnya.
Untuk jalan di Mahulu, Ekti sampaikan, perhatian lebih harus diinisiasi DPRD Kaltim, dalam porsi penganggaran oleh legislatif.
"Jadi, kita harus dorong eksekutif untuk lebih banyak melakukan perbaikan dan pembangunan jalan di sana," ucapnya.
Ia yakini, jika akses jalan bisa terpenuhi maksimal, ekonomi masyarakaty di Kubar dan Mahakam Ulu akan sejalan naik.
"Kalau jalan sudah mulus, perekonomian masyarakat saya rasa juga pasti akan meningkat," pungkasnya. (adv)