ARUSBAWAH.CO - Guyuran hujan tak menyurutkan langkah ribuan pelari yang memadati garis start Mahakam Korpri Run 2024 di Kantor Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) pada Minggu (30/11/2024) pagi.
Dengan semangat yang membara, 2.500 peserta dari berbagai daerah turut berpartisipasi dalam ajang perdana ini, menjadikan Samarinda sebagai saksi meriahnya perhelatan olahraga sekaligus ajang promosi daerah.
Diiringi teriakan penyemangat dan dentuman musik yang menggema di area acara, para peserta mulai menaklukkan lintasan 5 kilometer.
Salah satu peserta, Anggi (26), mengaku sangat antusias meski cuaca sempat kurang bersahabat.
“Hujan malah bikin lebih seru dan menantang. Suasananya meriah, apalagi pesertanya banyak sekali. Meski capek saya tetap dapat mencapai garis final,” ujarnya.
Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik dengan penuh semangat memberikan apreasiasi kepada seluruh partisipan, sponsor baik dari perusahaan maupun opd-opd terkait, tak lupa menyelipkan pesan penting kepada seluruh peserta para pelari.
“Tetap jaga ketertiban dan kesehatan. Ini bukan sekadar olahraga, tetapi juga momen untuk berprestasi dan membawa energi positif,” ucapnya.
Di sesi yang sama, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim, Puguh Harjanto menuturkan kegiatan ini tak hanya soal olahraga, tetapi juga melibatkan berbagai pihak.
Dukungan dari perusahaan, organisasi perangkat daerah (OPD), hingga komunitas lari menjadi bukti nyata bagaimana kolaborasi bisa menciptakan acara yang menginspirasi banyak orang.
“Kami sangat bangga menjadi bagian dari sejarah ini. Meski hujan, tidak mematahkan semangat para peserta. Sehingga semua berjalan lancar dan meriah,” ujar Puguh.
Tak hanya berhenti di sini, Mahakam Korpri Run diproyeksikan menjadi agenda rutin.
Di balik kesuksesan acara ini, pihaknya berharap masyarakat agar terus membiasakan gaya hidup sehat.
“Harapan kedepan, tentu ini menjadi membawa hal yang positif membiasakan olahraga. Masyarakat menjadi budaya sekaligus mengeksplor dan mempromosikan daerah kita kepada peserta, karena ada peserta dari kaltara dan provinsi lain bergabung,” pungkasnya. (adv)