Advertorial

Jalan Poros Samarinda–balikpapan Rusak Parah, DPRD Kaltim Tekan Pemerintah Pusat

Senin, 28 April 2025 12:0

POTRET - Achmad Reza Fahlevi, Wakil Ketua Komisi III DPRD Kaltim/ Foto: IST

ARUSBAWAH.CO - Komisi III DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) meminta pemerintah pusat segera mempercepat penanganan longsor di Jalan Poros Samarinda–Balikpapan, tepatnya di Kilometer 28, Desa Batuah, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Insiden tersebut menyebabkan kerusakan berat pada jalur penting yang menjadi penghubung antara dua kota besar di Kaltim.

Achmad Reza Fahlevi, Wakil Ketua Komisi III DPRD Kaltim, mengaku prihatin atas dampak longsor tersebut saat diwawancarai oleh awak media.

Ia menyebut jalur tersebut berperan penting tidak hanya untuk logistik, tetapi juga sebagai akses vital bagi masyarakat Kaltim.

Lanjutnya, kerusakan akibat tanah geser ini menghambat lalu lintas, membahayakan keselamatan pengguna jalan, dan memengaruhi kegiatan ekonomi warga sekitar. 

“Kerusakan akibat tanah geser ini bukan hanya mengganggu arus lalu lintas, tetapi juga mengancam keselamatan pengguna jalan dan berdampak pada aktivitas ekonomi masyarakat,” jelas Reza, pada Senin (28/4/2025).

Reza meminta Kementerian PUPR segera melakukan langkah-langkah tegas untuk memperbaiki serta menstabilkan ruas jalan itu.

Menurutnya, penanganan yang terlambat justru bisa memperbesar risiko, terutama menyangkut aspek keselamatan dan dampak ekonomi.

"Kami melihat ada perubahan fungsi lahan dan aktivitas pertambangan, termasuk crossing batu bara yang intensif di kawasan itu. Ini perlu menjadi perhatian serius," ucapnya.

Politisi Gerindra itu menekankan perlunya evaluasi menyeluruh terhadap jalur rawan longsor lainnya, serta audit teknis dan pengawasan ketat terhadap kegiatan yang bisa merusak stabilitas lingkungan. 

“Kami siap berkoordinasi lintas lembaga untuk mendorong percepatan penganggaran dan pengerjaan perbaikan. Keselamatan dan kenyamanan masyarakat harus menjadi prioritas utama,” tegasnya. (adv)

Tag

MORE