Arus Publik

"Dari Branch Manager Menjadi Driver", Kisah Selamat Said Sanib yang Menginspirasi

Sabtu, 7 Desember 2024 4:39

Selamat Said Sanib, sosok visioner Kaltim saat berbagi kisah inspiratif pada seminar public Speaking/foto : Arusbawah.co

ARUSBAWAH.CO - Selamat Said Sanib, sosok visioner yang dikenal dalam dunia pendidikan, pelatihan, dan pemberdayaan di Kaltim, berbagi kisah inspiratif dalam seminar public speaking yang digelar oleh Dispora Kaltim di Hotel Grand Verona, Samarinda, Jumat (6/12/2024).

Seminar ini bukan hanya menjadi ajang pembelajaran, tetapi juga menyuguhkan pengalaman hidup luar biasa dari seorang penulis yang telah menciptakan lebih dari 200 buku.

Salah satu karya Selamat yang mencuri perhatian ialah buku berjudul "Selamat Said Sanib: Dari Branch Manager Menjadi Driver – Kumpulan Curhatan Penumpang".

Buku ini mengangkat pengalaman pribadinya dengan gaya humanis, penuh makna, dan sarat nilai sosial.

“Membaca dan menyelami isi buku ini serasa berselancar dengan saratnya makna kehidupan. Buku ini disajikan secara apik dengan realitas, motivasi, dan sentuhan humanis,” ungkap Selamat sambil tersenyum menyapa peserta.

Tidak hanya seorang penulis, Selamat juga dikenal sebagai penyair dan penyiar.

Dalam seminar itu, ia memperlihatkan keahliannya dalam membangun koneksi emosional dengan para peserta.

Setiap kisah yang ia sampaikan mampu membangkitkan semangat dan motivasi, hingga membuat suasana seminar menjadi hidup dan penuh kehangatan.

“Saya percaya bahwa setiap orang memiliki cerita hebat untuk dibagikan. Kunci suksesnya adalah keberanian untuk berbicara dan menginspirasi,” ujarnya.

Bang Said, begitu sapaan akrabnya, menyampaikan cerita-cerita inspiratif yang tidak hanya menyentuh hati, tetapi juga mendorong para peserta untuk terus berkembang.

“Saat kita berbicara dari hati, orang lain tidak hanya mendengar, tetapi juga merasakan,” tambahnya dengan penuh senyum.

Suasana semakin hangat ketika Selamat mempraktikkan senam otak untuk melatih fokus peserta.

Lebih lanjut, melalui aktivitas interaktif seperti tebak-tebakan, gelak tawa menggema di ruangan, menciptakan suasana seminar yang cair namun tetap penuh manfaat.

“Tertawa itu bagian dari terapi. Ketika otak kita santai, ide-ide kreatif akan muncul lebih mudah,” jelasnya sambil memancing tawa peserta.

Terakhir, Acara itu pun ditutup dengan pembacaan puisi berjudul "Sekuntum Mawar Merah", yang ditulis Selamat di Bandara Kalimaru pada 2019.

Puisi ini menjadi penutup sempurna yang menegaskan kepiawaian Selamat dalam merangkai kata dan menyentuh hati audiens.

“Puisi adalah cara saya menyampaikan perasaan terdalam yang tak bisa diungkapkan dengan kalimat biasa,” tutur Selamat, menutup acara dengan penuh kehangatan.

Melalui seminar ini, Selamat membuktikan bahwa motivasi dapat disampaikan dengan cara yang ringan namun berkesan mendalam.

Karya dan gaya komunikasinya yang humanis menjadikan Selamat Said Sanib bukan sekadar narasumber seminar, tetapi inspirasi bagi semua kalangan. (wan)

Tag

MORE